Media Pembelajaran Digital, Media Tepat di Era Pandemi
Media pembelajaran merupakan salah satu penunjang agar proses pembelajaran menjadi menyenangkan dan bermakna. Selain dapat meningkatkan motivasi siswa dalam belajar, media yang tepat berpengaruh pada tercapainya tujuan pembelajaran.
Munculnya Pandemi Covid 19 berdampak bagi seluruh aspek kehidupan, salah satunya pendidikan. Dengan dampak yang dihasilkan maka melahirkan kebijakan yang salah satunya yaitu proses pembelajaran dilakukan secara daring dengan berakseskan internet.
Media pembelajaran digital menjadi media yang sangat tepat digunakan ketika pembelajaran jarak jauh, dengan begitu guru tetap dapat menyampaikan pesan agar tujuan pembelajaran tersampaikan dengan baik pada siswa.
Bogor – Senin (11/4) Sekolah Guru Indonesia melaksanakan kegiatan Ramadan Guru Berbagi dengan topik “Media Tepat Pembelajaran Berdampak” pukul 13.30–14.45 WIB melalui Zoom meeting. Materi tersebut disampaikan oleh Guru Hakkin Nizar.
Guru Hakkin menjelaskan beberapa platform dan aplikasi yang dapat digunakan untuk menunjang pembelajaran. Di antaranya ada Google for Education, Phet, Neo LMS, Flipbook, Wordwall, Liveworksheet, Jeruk fos, Quizizz, dan Kahoot.
Aplikasi tersebut merupakan aplikasi gratis dan mudah diakses oleh guru maupun siswa selama memiliki smartphone/PC yang terhubung ke internet. Dengan aplikasi tersebut guru dapat mengembangkan pembelajaran menjadi lebih bermakna.
Dalam sesi tanya jawab terdapat salah satu peserta yang bertanya mengenai “apakah guru akan terganti karena media pembelajaran?” Guru Hakkin menjelaskan bahwa media hanya penyampai pesan namun tidak dapat memberikan motivasi langsung pada siswa.
Ia menambahkan, bahwa gurulah yang dapat menyisipkan motivasi dan kebermaknaan pembelajaran melalui media tersebut. Sehingga peran guru sangat penting walaupun sudah ada media pembelajaran.