Uniknya Metode Belajar Lesehan di SD SMART Ekselensia Indonesia

Uniknya Metode Belajar Lesehan di SD SMART Ekselensia Indonesia

Bogor – Pendidikan bukan sekadar tentang menyampaikan ilmu, tetapi juga membentuk karakter dan adab. Dalam Islam, ilmu yang bermanfaat selalu disertai dengan adab yang baik. Salah satu metode pembelajaran yang diterapkan SD SMART Ekselensia Indonesia dalam menanamkan nilai-nilai adab adalah kelas lesehan.

SD SMART Ekselensia Indonesia menerapkan konsep kelas lesehan, khususnya untuk kelas 1 SD yang masih dalam masa transisi dari PAUD ke SD. Metode ini memberikan ruang gerak yang lebih luas bagi anak-anak, sehingga mereka dapat beradaptasi dengan lingkungan sekolah dasar secara lebih nyaman dan natural. Menurut Farhan, Ketua Program SD SMART Ekselensia Indonesia ada beberapa keunggulan dari metode tersebut, di antaranya:

  1. Memberikan Kenyamanan dan Kemudahan Beradaptasi

Masa transisi dari PAUD ke SD adalah periode penting dalam perkembangan anak. Pada tahap ini, anak-anak masih membutuhkan ruang yang luas untuk bergerak dan belajar dengan cara yang lebih fleksibel. Melalui belajar lesehan, diharapkan dapat mengurangi tekanan akademik di awal masa sekolah, karena anak merasa lebih santai tanpa terhalang meja besar. Selain itu, metode lesehan dapat meningkatkan interaksi sosial antar anak, karena anak lebih mudah berkomunikasi dan berkolaborasi dengan teman-temannya dalam suasana yang lebih akrab.

  1. Menanamkan Adab Menuntut Ilmu Sejak Dini

Sebagai sekolah yang mengedepankan adab, SD SMART Ekselensia Indonesia menerapkan adab menuntut ilmu dalam setiap aspek pembelajaran, termasuk dalam cara duduk dan berinteraksi di kelas. Duduk lesehan mengajarkan anak untuk bersikap tawadhu’ (rendah hati) dalam menuntut ilmu, sebagaimana yang dicontohkan oleh para ulama terdahulu. Dalam kelas lesehan juga anak belajar untuk menjaga adab dalam majelis ilmu, seperti duduk dengan rapi, mendengarkan guru dengan fokus, dan tidak bermain saat pelajaran berlangsung.

 

  1. Membentuk Karakter Kemandirian dan Kepemimpinan Sejak Dini

Pembelajaran lesehan membantu anak-anak melatih disiplin dalam menjaga posisi duduk yang baik serta mengatur meja lipatnya sendiri saat sesi menulis. Selain itu, metode ini juga meningkatkan kemandirian mereka dalam mengelola perlengkapan belajar, seperti menyiapkan bantal duduk dan merapikan area belajar setelah selesai digunakan. Lebih dari itu, anak-anak juga belajar mengembangkan rasa tanggung jawab terhadap kebersihan dan kerapihan kelas, karena mereka secara langsung terlibat dalam menjaga ruang bersama tetap nyaman dan tertata rapi.

  1. Fleksibilitas dalam Pembelajaran dengan Meja Lipat

Meskipun sebagian besar sesi pembelajaran dilakukan dengan duduk lesehan, SD SMART Ekselensia tetap mengakomodasi kebutuhan ergonomis anak saat menulis atau melakukan tugas akademik lainnya dengan menyediakan meja lipat dan bantal duduk. Anak tetap dapat belajar menulis dengan postur yang benar, sehingga mengurangi risiko nyeri punggung atau kelelahan. Kelas lesehan juga menjaga fleksibilitas dalam aktivitas belajar, di mana meja dapat digunakan saat menulis dan disingkirkan saat sesi diskusi atau bermain.

  1. Program Qailulah: Tidur Siang yang Menyehatkan

Selain mendukung kenyamanan belajar, SD SMART Ekselensia juga memiliki program Qailulah, yaitu tidur siang singkat sebelum Dhuhur. Program ini tidak hanya merupakan pembiasaan sunnah Nabi, tetapi juga memiliki manfaat sebagai relaksasi setelah sesi pembelajaran pagi yang padat. Selain itu juga mengurangi rasa lelah, sehingga anak lebih segar untuk melanjutkan kegiatan belajar siang hari dan dapat meningkatkan mood positif, sehingga anak lebih ceria dan siap menghadapi pelajaran berikutnya.

Dengan kelas lesehan, program ini menjadi lebih mudah diterapkan, karena anak-anak bisa beristirahat dengan nyaman tanpa perlu berpindah tempat. Ruangan yang luas tanpa meja tetap memungkinkan suasana kelas yang rapi dan kondusif selama sesi Qailulah berlangsung.

Farhan menerangkan apabila metode belajar lesehan di SD SMART Ekselensia bukan sekadar gaya belajar, tetapi bagian dari pendidikan berbasis adab yang menanamkan kenyamanan, adab dalam menuntut ilmu, dan kemandirian.

“Dengan kombinasi ruang belajar yang luas, penggunaan meja lipat, serta bantal duduk untuk kenyamanan, metode ini membantu siswa kelas 1 dalam beradaptasi dengan dunia sekolah dasar, sambil tetap menjaga nilai-nilai Islam dan tradisi keilmuan yang kuat. Jika lingkungan belajar yang kondusif, SD SMART Ekselensia menghadirkan pendidikan yang tidak hanya mencetak siswa cerdas, tetapi juga berakhlak mulia dan siap menghadapi tantangan zaman dengan nilai-nilai Islam yang kokoh,” terangnya.

 

Facebook
Twitter
LinkedIn

Slide
BAKTI NUSA Siap Lepas 57 Penerima Manfaatnya dalam National Mission Bogor – BAKTI NUSA…
Apresiasi National Mission 2021, Anies Baswedan: “Sebuah Semangat yang Amat Baik” Bogor – Apresiasi…
Will it be Worth It? Will it be Worth It? – Long story short,…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *