Metamorfosa Ramadan, Ajang Meningkatkan Kualitas Diri Siswa MI Bina Ihsani
Pandeglang – Dalam rangka memeriahkan bulan Ramadan, program Milenial Bangun Sekolah (MBS) menyelenggarakan kegiatan Metamorfosa Ramadan di MI Bina Ihsani, Desa Tanjung Jaya, Pandeglang, Banten. Kegiatan berlangsung selama tiga hari dimulai dari Senin (18/04) hingga Rabu (20/04). Kegiatan ini merupakan salah satu langkah awal program MBS dalam membangun kualitas guru dan murid yang lebih baik.
“Metamorfosa Ramadan” diharapkan dapat meningkatkan kompetensi siswa beserta gurunya. Metamorfosa Ramadan sendiri diisi berbagai perlombaan serta dongeng kisah inspiratif dari guru MI Bina Ihsani.
Hari pertama Metamorfosa Ramadan diisi lomba hafalan juz 30 dan hafalan doa sehari-hari. Siswa MI Bina Ihsani kelas satu sampai kelas 3 berlomba dalam melafalkan surat dan doa yang telah dihafalnya. Perlombaan yang diselenggarakan di panggung sederhana depan sekolah ini berhasil menarik perhatian warga sekitar, sehingga tak sedikit yang ikut menonton jalannya perlombaan.
Hari kedua tak kalah meriahnya, kali ini giliran kelas empat sampai kelas enam yang menunjukan keahliannya menyampaikan ceramah dalam lomba dai cilik. Seluruh peserta tampak telah menyiapkan penampilan terbaiknya.
Hari terakhir diisi dengan perlombaan kaligrafi bagi seluruh siswa pada pagi harinya. Sore harinya, siswa mengadakan kegiatan penutup berupa pengumuman pemenang, ceramah dari kepala sekolah, dan diakhiri dengan buka bersama.
Pak Sarip, Kepala MI Bina Ihsani, dalam sambutannya memberikan pesan kepada para siswa, “orang yang hebat haruslah pandai dalam berpuasa. Tak hanya menahan lapar namun juga dapat menahan amarah, menahan nafsu, menahan emosi. Bapak bangga ketika mendengar siswa bapak yang masih kelas satu tapi sudah puasa sehari penuh, kalian hebat!”
Pak Edi, Ketua Komite MI Bina Ihsani mengungkapkan rasa syukur dengan adanya kegiatan Metamorfosa Ramadan. Menurutnya, siswa perlu diberikan tempaan dan latihan terutama dalam berbicara di depan banyak orang. Kegiatan ini selain dapat melatih mental siswa juga menjadi ajang silaturahmi sekolah dengan orang tua siswa tuturnya.
Kegiatan Metamorfosa Ramadhan diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk pihak sekolah dalam menciptakan program lain yang lebih baik agar terciptanya siswa dan guru yang lebih berkualitas. (FMA)