Menginjak 14 tahun, SGI Berkomitmen Kuatkan Kepemimpinan Guru Guna Wujudkan Merdeka Belajar
Bogor – Sekolah Guru Indonesia (SGI) berkomitmen melahirkan Guru Transformatif yang memiliki kompetensi mengajar, mendidik dan berjiwa kepemimpinan sosial; dengan menyasar para pemuda Indonesia yang siap mengabdikan diri menjadi guru serta siap berkontribusi bagi kemajuan pendidikan di seluruh penjuru nusantara, SGI siap lahirkan guru berdedikasi di Indonesia.
Pada Selasa (24/10) SGI merayakan milad ke-14 bertajuk Kepemimpinan Guru Wujudkan Merdeka Belajar di Aula Belajar Lembaga Pengembangan Insani Dompet Dhuafa (LPI DD). Selain seremonial pemotongan tumpeng, di miladnya yang ke-14 SGI juga mengelat lokakarya. Asep Ihsanudin, Ketua Sekolah Guru Indonesia, menyampaikan jika konsep kepemimpinan guru sedari awal telah menjadi kata kunci bagi pelaksanaan program yang dikembangkan oleh SGI. Kepemimpinan guru adalah kecakapan seorang pendidik untuk mencipta gagasan-gagasan segar sebagai alternatif perubahan bagi kemajuan pendidikan di negeri ini.
“Perubahan ini mesti dimulai dari kelas ajarnya terlebih dahulu yakni guru sebagai pemimpin dalam lingkup pengajaran (Amanah Intelektual) dan guru sebagai pemimpin dalam ranah pedagogis (Amanah Sosial dan Moral),” kata Asep.
Asep menjelaskan, SGI awalnya bernama Sekolah Guru Ekselensia Indonesia (SGEI) yang diresmikan pada 24 Oktober 2009 oleh Bupati Bogor. Kelahiran SGI adalah wujud komitmen Dompet Dhuafa dalam program pemberdayaan dan peningkatan kualitas guru. SGEI merupakan produk inovasi program dari Makmal Pendidikan yang kemudian berekspansi menjadi jejaring divisi pendidikan Dompet Dhuafa yang dinamai Sekolah Guru Indonesia (SGI) pada tanggal 08 Februari 2012.
“Di usia yang ke-14 SGI kami akan terus meningkatkan kualitas kepemimpinan para guru di Indonesia sebab kebermanfaatan program SGI sudah dirasakan 4914 Guru Hebat di 34 provinsi di seluruh Indonesia yang dibina secara intensif dan menjadi motor penggerak keberlanjutan kebermanfaatan kepada puluhan ribu guru lainnya,” ungkap Asep
Milad SGI ke-14 yang dihadiri ratusan alumni serta penerima manfaat SGI dari seluruh Indonesia; Mulyadi Saputra, Kepala LPI DD; Demisioner SGI yakni Asep Sapaat, Cicih Kurniasih, dan Najmi Ridha Syabani, bertujuan menguatkan soliditas alumni/aktivis SGI dan mendapatkan gagasan pengembangan keguruan dari para pemimpin pendidikan sekaligus menjalin silaturahmi. (AR)