KOMED Jaring Guru Kreatif Lewat LCMP 2021

KOMED Jaring Guru Kreatif Lewat LCMP 2021

Komunitas Media Pembelajaran (KOMED) merupakan wadah belajar bagi guru untuk berkarya menghasilkan media pembelajaran berkualitas dan meningkatkan kualitas guru melalui beragam aktivitas serta pengayaan.

Program pengayaan materi pengembangan kompetensi guru dilakukan dalam bentuk kegiatan lokakarya (workshop), pelatihan, seminar dan diseminasi karya media yang dibuat para anggotanya. Selain program pengayaan, dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional KOMED menggelar Lomba Cipta Media Pembelajaran (LCMP).

LCMP ialah kegiatan tahunan yang dilaksanakan di bulan Oktober- November. Di 2021 LCMP mengusung tema “Guru Kreatif, Merdeka dengan Karya” dengan tujuan mendorong dan memotivasi guru memperbaiki kualitas pengajaran melalui media pembelajaran, memberikan pengayaan dan pembinaan seputar media pembelajaran, memberikan referensi terkait ragam media pembelajaran selama masa pandemi dan meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia melalui aksi kolaborasi bersama guru dan mitra.

LCMP 2021 dilaksanakan daring dalam bentuk rangkaian kegiatan, sebanyak 250 pendaftar berkompetisi mendapatkan penghargaan LCMP KOMED dalam dua kategori lomba yaitu LCMP Kategori Media Digital dan Kategori Media Non Digital. Semua karya media pembelajaran yang masuk haruslah memenuhi standar penilaian KOMED yang mengacu pada prinsip ACTTION yaitu access, cost, technology, target, interactive, organizing, dan novelty.

Setelah melewati serangkaian proses seleksi, terpilihlah 12 finalis; 6 orang finalis di Kategori Media Digital yaitu Arif Fajar Ramadhan (Media Online Co-Learning), Atik Dian Anggraeni (Media The Lost Toy-RPG), Eva Zuniana Nurohmah (Media ZATUCA), M. Handoko (Media  Permainan Ular Tangga Digital), Ratna Puspitasari (Media  Aplikasi Pembelajaran IPA) dan Thubany Amas (Aplikasi Alat Musik Tradisional Indonesia Berbasis Website); dan 6 orang lainnya di Kategori Media Non Digital yaitu Dahika Amir (Media Kotak Pintar BSB), Dini Annisa Nurbaety Elsola (Media Monopoli Kemataraman), Mailatul Jannah (Media Hampers ASEAN), Sopa Saniah  (Media Food Web Game), Wafiq Azizah (Big Tematik Book atau disingkat Bitbok). dan Yenni Susanti (Medi Perahu Nelayan). Seluruh finalis mendiseminasikan karyanya di hadapan enam juri di hari berbeda.

Pengumuman pemenang akan diumukan di Talkshow Pendidikan Hari Guru Nasional bertema “Guru Kreatif Merdeka dengan Karya” yang dilaksanakan pada 26 November 2021. Siapapun pemenangnya mereka adalah guru yang mampu mendefinisikan kemerdekaan belajar melalui karya media kreatif dan inovatif, karya media yang diharapkan dapat memberi inspirasi kepada guru lainnya agar tidak menyerah dalam keterbatasan. Sebab guru merdeka belajar akan selalu menemukan cara terbaik memaksimalkan pembelajaran bagi peserta didiknyala.

 

Slide

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *