Activist Career Development merupakan rangkaian aktivitas pengembangan karir bagi penerima manfaat melalui rekayasa jalur akademik. Kegiatan ACD meliputi penguatan motivasi rencana karir pasca kampus, sharing, pendampingan dan pelatihan. ACD memiliki beberapa tujuan, diantaranya adalah menguatkan orientasi dan komitmen penerima manfaat untuk meningkatkan kualitas diri sebagai seorang pemimpin, meningkatkan kompetensi, dan menyiapkan penerima manfaat untuk siap berkiprah menjalani pasca kampus sementara Activist Career Development Reguler akan dilaksanakan melalui pengayaan bahasa asing yang diselenggarakan oleh BAKTI NUSA untuk meningkatkan kemampuan bahasa inggris atau bahasa asing bagi penerima manfaat yang terpilih dalam rangkaian seleksi program English Course โ Official Test di Kampung Inggris Pare. Program Pengayaan Bahasa ini diselenggarakan untuk menjamin kualitas dan kemampuan berbahasa inggris bagi penerima manfaat, baik yang akan melanjutkan studi di universitas dalam maupun luar negeri. Program Activist Career Development akan dilaksanakan dalam tiga fase kegiatan yaitu Soft Launching, ACD Class (Pre Test, Mid Test, Post Tes), dan diakhiri Official Test.
Sebelas penerima manfaat BAKTI NUSA 13 yang mengikuti kegiatan Activist Career Development Reguler terdiri dari Hapid Durohman (Bandung), Danya Putri Alifa (Surabaya), Salma Abiyya (Yogyakarta), Muhammad Naufal (Malang), Muhammad Ajmal Qolfathriyuus (Solo), Cindy Aulia Fitriana (Yogyakarta), Muhammad Wildan (Palembang) dan Fariza Zora Sabrina Widjanarko (Semarang). Sebelas penerima manfaat BAKTI NUSA 13 ini akan mengikuti program persiapan bahasa Inggris di Global English – Pare selama kurang lebih satu bulan mulai dari 12 Agustus – 6 September 2024, dari kesebelas peserta diantaranya tujuh peserta yang memilih persiapan bahasa IELTS dan empat peserta memilih persiapan bahasa TOEFL.
Pada 11 Agustus 2024, dilaksanakan kegiatan Opening dan Pembekalan Activist Career Development yang merupakan bagian penting dari program pengembangan karir bagi para aktivis. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak yang terkait, termasuk peserta ACD Reguler, Tim Pusat BAKTI NUSA, Tim Global English, serta para Alumni BAKTI NUSA.
Dalam kegiatan ini, dilakukan sosialisasi mendalam terkait berbagai aspek program ACD Reguler, termasuk penjelasan mengenai target-target yang harus dicapai oleh Tim Pusat BAKTI NUSA. Ricky Hardiansyah selaku Ketua Program BAKTI NUSA, berharap bahwa pelaksanaan program Activist Career Development (ACD) Reguler ini tidak hanya dianggap sebagai rutinitas semata dalam upaya pencapaian target yang telah ditetapkan. Lebih dari itu, Ricky menekankan bahwa program ini seharusnya menjadi media pembelajaran yang bermakna dan efektif bagi para aktivis. Ia berharap bahwa ACD Reguler dapat berfungsi sebagai wadah yang dirancang dengan cermat untuk mempersiapkan para peserta dalam pengembangan karir mereka.
Ricky juga menyoroti pentingnya pengayaan bahasa Inggris sebagai salah satu komponen utama dalam program ini. Menurutnya, kemampuan bahasa Inggris yang baik merupakan keterampilan yang sangat penting dalam dunia profesional dan global saat ini. Dengan demikian, ACD Reguler diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kemampuan bahasa Inggris peserta, yang pada gilirannya akan memperluas peluang mereka dalam berbagai bidang karir.
Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh mitra pelaksanaan ACD yakni Global English, Tim dari Global English dalam paparannya mencakup sosialisasi kurikulum dan penjelasan mengenai timeline silabus yang akan diikuti oleh peserta selama mereka berada di Global English-Pare. Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang jelas kepada semua pihak mengenai struktur program, ekspektasi, dan jadwal kegiatan yang akan dilakukan, sehingga dapat mempersiapkan peserta dengan baik untuk menjalani program tersebut. Kegiatan ini merupakan langkah awal yang krusial untuk memastikan bahwa semua peserta, Tim Pusat BAKTI NUSA dan Tim Global English memiliki pemahaman yang sama mengenai tujuan dan rencana program ke depan.
Pada saat bersamaan dengan kegiatan pembukaan dan pembekalan, acara tersebut dihadiri oleh Alumni Penerima Manfaat BAKTI NUSA dari Angkatan 10 dan 12, yaitu Mas Avic dan Mbak Kafa, yang sering dipanggil dengan sapaan akrab mereka. Mas Avic, yang saat ini berdomisili di Madiun, meluangkan waktu untuk hadir dan bertemu dengan adik-adik dari Program Manfaat BAKTI NUSA Angkatan 13. Dalam kesempatan tersebut, Mas Avic memberikan berbagai tips dan trik untuk memperoleh skor yang maksimal dalam ujian. Sementara itu, Mbak Kafa hadir sebagai salah satu tutor di Global English untuk kelas IELTS dan juga merupakan salah satu tutor untuk peserta ACD Reguler BAKTI NUSA Angkatan 13. Kehadiran para alumni ini diharapkan dapat memotivasi dan menambah semangat para peserta dalam mencapai target yang telah ditetapkan.
Setelah kegiatan pembukaan dan pembekalan ACD Reguler selesai, tim pusat BAKTI NUSA melakukan kunjungan dan berdiskusi dengan para tutor di asrama penginapan Global English. Dalam kesempatan tersebut, tim BAKTI NUSA menyampaikan beberapa poin penting kepada para tutor. Beberapa hal yang ditekankan oleh tim BAKTI NUSA antara lain adalah perlunya menjaga nilai integritas penerima beasiswa agar tetap terjaga selama mereka tinggal di asrama. Selain itu, tim juga menekankan pentingnya penerapan kedisiplinan yang ketat untuk memastikan pencapaian skor TOEFL/IELTS yang optimal.
Disaat yang bersamaan dalam kegiatan opening dan pembekalan dihadiri oleh Alumni Penerima Manfaat BAKTI NUSA Angkatan 10 dan 12 yakni Mas Avic dan Mbak Kafa sapaan akrabnya. Mas Avic yang saat ini berdomisili di Madiun menyempatkan untuk berhadir dan bertemu sapa dengan adik-adik PM BAKTI NUSA 13 sembari memberikan Tips & Trik untuk memperoleh skor yang maksimal, disisi lain Mbak Kafa hadir sebagai salah satu tutor Global English pada kelas IELTS dan merupakan salah satu tutor dari peserta ACD Reguler BAKTI NUSA 13, semoga kehadiran para Alumni tersebut menambah semangat para peserta dalam proses pencapaian targetnya.
