Duta Gemari Baca 6 Gelar Reuni, Siap Kolaborasi Kembangkan Literasi Bersama Alusia
Oleh: Joana Zettira, Kontributor
Empat tahun aktif secara sporadis menggeliatkan literasi, Duta Gemari Baca (DGB) batch 6 berkumpul kembali. Terhitung sejak November 2019, sejumlah 20 pemuda yang berdomisili di Daerah Istimewa Yogyakarta digodog dalam sebuah program inkubasi. Kini, masih dalam semangat yang sama, para duta dikumpulkan bersama dalam Temu Alusia dan Penyelempangan Duta Gemari Baca Tahun 2023.
ALUSIA merupakan komunitas yang mewadahi para alumni Sekolah Literasi Indonesia (SLI) dan Gemari Baca. SLI memiliki banyak sub program yang bergulir sejak tahun 2017. Selain mengembangkan program SLI, dalam upaya meningkatkan kapasitas literasi, Dompet Dhuafa memiliki serangkaian pendampingan bertajuk program Gemari Baca. Program ini dibedah lagi menjadi relawan audiobook, Duta Gemari Baca, dan TBM Gemari Baca.
Kini, 11 Maret 2023 antar unsur ALUSIA duduk bersama di kantor Dompet Dhuafa Yogyakarta. Ada Kawan SLI, relawan audiobook, DGB 6, dan DGB 5. Sebagai informasi, Duta Gemari Baca batch 5 merupakan ajang inkubasi tingkat nasional yang digelar di Bogor tahun 2019 silam. Diikuti 25 anak muda dari seluruh Indonesia. Sedangkan Duta Gemari Baca 6 merupakan ajang inkubasi tingkat regional khusus untuk pemuda di wilayah DIY. Batch dalam hal ini mewakili angkatan penyelenggaraan acara.
Acara diawali oleh pemberian sambutan dari perwakilan DD, dilanjutkan dengan Focus Group Discussion (FGD). FGD berlangsung intim dan hangat. Tawa pecah memenuhi ruang rapat. Bagi Arinil, Koordinator Wilayah DIY mengatakan, pertemuan ini adalah kopi darat pertama bagi ALUSIA sejak terbentuk di tahun 2022. Ia optimis pertemuan ini akan menguatkan kinerja ALUSIA di DIY. Mengingat ALUSIA pusat sendiri lebih sering menggelar acara daring seperti webinar dan live instagram, karena pengurusnya tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.
Dipandu Deta Wijayanti dari DD Jogja, proses brainstorming ide dalam FGD berlangsung dinamis. Dimulai dari proses refresh value, assesment potensi anggota, hingga penyusunan program dan pembagian peran dalam struktur ALUSIA. Oleh forum, diputuskan terdapat 3 jenis program yang akan dijalankan. Program rutin, insidental, dan by project. Dalam program rutin, ALUSIA mengagendakan agenda bulanan berupa sharing session dan dongeng goes to school.
Mengusung tajuk “Kolaborasi Bermakna Gerakan Masyarakat Indonesia Cinta Baca”, Joana Zettira sebagai representasi Duta Gemari Baca 5 mengungkapkan rasa bahagianya karena akhirnya terdapat tindaklanjut dari inkubasi yang telah digelar DD sejak 4 tahun silam. Ia berharap, acara ini menjadi momen ngumpulke balung pisah. Momen penyatuan kembali keluarga besar Duta Gemari Baca untuk berkiprah lebih banyak di masyarakat.
Sebelum ditutup, dilaksanakan prosesi penyelempangan samir Duta Gemari Baca secara simbolis dan berurutan kepada: Muhammad Sidki Irsyadi, Nur Fika Kurniatulloh, Al Achbar Rachimsa Putra, Siti Nurrohmah, dan Dodi Irawan. Prosesi berlangsung khidmat. Senyum merekah di wajah para duta. Dengan ini, Duta Gemari Baca 6 sebagai bagian dari ALUSIA DIY siap berkolaborasi tingkatkan geliat literasi untuk Yogyakarta dan seluruh penjuru negeri.